Para Nabi dan Rasul yang dijelaskan dalam Al-Qur'an
Adapun pengertian nabi adalah: seorang manusia jenis laki-laki yang merdeka yang diwahyukan kepadanya syari'at untuk diamalkan sendiri tanpa diperintahkan untuk disampaikan. Sedangkan rasul adalah seorang manusia jenis laki-laki yang merdeka yang diwahyukan kepadanya syari'at untuk ia amalkan sendiri dan diperintahkan untuk disampaikan kepada ummatnya.
وَمَا أَرْسَلْنَا قَبْلَكَ إِلَّا رِجَالًا نُوحِي إِلَيْهِمْ ۖ فَاسْأَلُوا أَهْلَ الذِّكْرِ إِنْ كُنْتُمْ لَا تَعْلَمُونَ
Artinya: ''Kami tiada mengutus Rasul-rasul sebelum kamu (Muhammad), melainkan beberapa orang laki-laki yang kami beri wahyu kepada mereka, maka tanyakanlah olehmu kepada orang-orang yang berilmu, jika kamu tiada mengetahui''. (QS.Al-Anbiya : 7)
Ulama berbeda pendapat tentang menetapkan jumlah para Nabi dan Rasul. Ada yang berpendapat bahwa jumlah Nabi sebanyak 124.000 nabi, pendapat lain 224.000 nabi. Sedangkan jumlah Rasul ada yang berpendapat sebanyak 313, 314 dan 315 rasul. Namun perlu diperhatikan bahwa Allah menyatakan :
وَلَقَدْ أَرْسَلْنَا رُسُلًا مِنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَنْ لَمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ
Artinya: ''Dan sesungguhnya telah kami utus beberapa orang Rasul sebelum kamu dan di antara mereka ada (pula) yang tidak kami ceritakan kepadamu''. (QS.Ghafir : 78)
Wajib bagi setiap mukallaf mengetahui nama-nama Nabi yang disebutkan di dalam Al-Qur'an secara rinci, mereka berjumlah 25 Nabi dan Rasul. Para Nabi dan Rasul mereka adalah utusan Allah ke muka bumi ini untuk menyampaikan risalah atau wahyu dari Allah swt. Oleh karena itu wajib bagi setiap muslim yang sudah mukallaf untuk mentaati apa yang diperintahkan oleh Rasul, bahkan harus patuh dan tunduk kepada ajaran-ajarannya, karena sunnah adalah dasar hukum yang kedua setelah Al-Qur'an. Allah swt menegaskan di dalam Al-Qur'an:
وَمَا آتَاكُمُ الرَّسُولُ فَخُذُوهُ وَمَا نَهَاكُمْ عَنْهُ فَانْتَهُوا
Artinya: ''Apa yang diberikan Rasul kepadamu, maka terimalah Rasul (Nya)''. (QS.Al-Hasyr : 7)
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا أَطِيعُوا اللَّهَ وَأَطِيعُوا الرَّسُولَ
Artinya: ''Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul (Nya)''. (QS.An-Nisa' : 59)
قُلْ إِنْ كُنْتُمْ تُحِبُّونَ اللَّهَ فَاتَّبِعُونِي يُحْبِبْكُمُ اللَّهُ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ ۗ وَاللَّهُ غَفُورٌ رَحِيمٌ
Artinya: ''Katakanlah: Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu. '' Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang''. (QS.Ali-Imran : 31)
إِذَ١أَمَرْتُكُمْ بِأَمْرٍفَأْتُوْ١مِنْهُ مَا١سْتَطَعْتُمْ وَمَانَهَيْتُكُمْ عَنْهُ فَجْتَنِبُوْهُ
( رَوَ١هُ١لْبُخَارِوَمُسْلِمٌ )
( رَوَ١هُ١لْبُخَارِوَمُسْلِمٌ )
Artinya: ''Apabila aku perintahkan kepada kamu sesuatu perintah maka laksanakanlah semampu kamu, dan jika aku melarang kamu dari sesuatu maka jauhilah sesuatu itu''. (HR.Al-Bukhari dan Muslim)
تَرَكْتُ فِيْكُمْ شَيْئَيْنِ لَنْ تَضِلُّوْ١ بَعْدَهُمَا : كِتَابُ١للهِ , وَسُنَّتِيْ
( رَوَ١هُ١لْحَاكِمُ )
Artinya: ''Aku tinggalkan kepada kamu dua hal, (jika kamu berpegang teguh kepada keduannya) kamu tidak akan sesat; Al-Qur'an dan Sunnah-Ku''. (HR.Al-Hakim)
Adapun Nama-nama Nabi dan Rasul yang wajib diketahui sebanyak dua puluh lima (25), mereka adalah:
1.Nabi Adam as, dia adalah ayah manusia.
2.Nabi Idris as, dia adalah kakek nabi Nuh as.
3.Nabi Nuh as, dia bedakwah kepada kaumnya selama 950 Tahun namun hanya sedikit yang mau beriman. Beliau juga digelar sebagai ayah manusia yang kedua, karena keturunan beliaulah yang ada dari masanya sampai sekarang.
4.Nabi Hud as, beliau diutus kepada kaum 'ad, suatu kaum yang pintar memahat gunung, kaum ini tinggal di Negara Yaman sekarang. Ketika mereka dustakan ajaran Nabi Hud maka Allah kirimkan angin kencang yang sangat kuat sehingga mereka binasa.
5.Nabi Shalih as, beliau diutus kepada kaum tsamud. Kaum ini menjadikan gunung-gunung sebagai tempat tinggal mereka setelah mengukir dan mendesainnya terlebih dahulu. Namun ketika mereka mengingkari kenabian Shalih maka Allah menghancurkan mereka semua.
6.Nabi Ibrahim as, beliau digelar khalilullah (kekasih Allah). Beliau pernah diselamatkan Allah dari kobaran bara api yang dibuat oleh Raja Namrud.
7.Nabi Luth as, beliau diutus kepada kaum sadum. Kaum ini tidak memiliki rasa malu karena mereka berhubungan dengan sesama jenis (homosex). Karena perbuatan mereka itu kemudian Allah menenggelamkan mereka ke dalam perut bumi dengan cara membalikkan bumi tempat mereka tinggal, dan Allah kirimkan batu-batu dari langit untuk melempari mereka hingga binasa.
8.Nabi Ismail as, bin Ibrahim as. Ibunya bernama Hajar.
9.Nabi Ishaq as bin Ibrahim as. Ibunya bernama Sarah
10.Nabi Ya'kub as bin Ishaq as bin Ibrahim as. Beliau diutus kepada kaum kan'an.
11.Nabi Yusuf as bin Ya'kub bin Ishaq bin Ibrahim as.
12.Nabi Ayyub as bin 'Aish bin Ishaq bin Ibrahim as.
13.Nabi Syu'aib as, beliaun diutus kepada kaum Madyan, kemudian kepada ashhab al-aikah.
14.Nabi Harun as, bin 'Imran bin Qahit bin Lawy bin Ya'qub as
15.Nabi Musa as, beliau saudara kandung nabi Harun as.
16.Nabi Ilyasa' as,
17.Nabi Dzul Kifli bin Ayyub as.
18.Nabi Dawud as, bersambung nasab beliau dengan Yahudza bin Ya'kub bin Ishaq bin Ibrahim as, Disamping beliau menjadi Nabi beliau juga seorang Raja yang adil lagi bijaksana.
19.Nabi Sulaiman as, bin Dawud as. beliau juga menjadi raja yang adil dan bijaksana melanjutkan ayahnya.
20.Nabi Ilyas as, bersambung nasab beliau dengan nabi Harun bin 'Imran as.
21.Nabi Yunus as, bin Matta. Beliau pernah ditelan ikan hiu kemudian diselamatkan oleh Allah swt.
22.Nabi Zakariya as, beliau keturunan dari nabi Sulaiman as.
23.Nabi Yahya bin Zakariya as. Dikatakan bahwa beliau lahir 3 tahun sebelum kelahiran nabi 'Isa as dan beliau mati syahid.
24.Nabi 'Isa as, bin Maryam. Beliau digelar dengan ruhullah dan al-masih. Merupakan suatu kekuasaan Allah bahwa nabi Adam diciptakan tanpa ayah dan ibu, nabi 'Isa diciptakan tanpa ayah, Hawa diciptakan tanpa ibu, dan semua manusia selain mereka diciptakan lewat ayah dan ibu.
25.Nabi Muhammad saw. bin Abdullah bin Abdul Muthalib . Beliau adalah sebaik-baik makhluk yang ada di langit dan di bumi, baik di dunia maupun di akhirat kelak. Beliau merupakan penutup para nabi dan rasul, penghulu manusia terdahulu dan yang akan datang, diutus kepada sekalian manusia.